Benteng Van Der Wijk

Sejarah

       Beneng Van der Wijk adalah benteng pertahanan hindia belanda yang di bangun pada abad ke 18. Benteng ini di bangun di Daerah Gombong sebelah utara masuk kabupaten Kebumen Jawa Tengah dan bertempat di Jl. Sapta Marga Gombong Kebumen.

       Nama Van der Wijk di ambil dari nama Jendral belanda pada saat itu. alasan di bangunya benteng tersebut adalah sebagai benteng pertahanan belanda untuk melawan kesultanan Yogyakarta. Benteng ini di bangun selama 4 tahun dan setalah berdiri di beri nama Fort Cochius / Fort Genaral Cochius yang merupakan nama dari komandon perang belanda yang memimpin belanda di gombong pada saat perang melawan Diponogoro pada tahun 1825 - 1830. setelah itu nama benteng di ganti menjadi Van der Wijk berkat jasanya pada pemerintahan belanda dalam biadang kemiliteran.

 namun pada tahun 1856 berubah menjadi pupillenschool ( Sekolah Taruna Militer ) khusus anak eropa yang lahir di hindia belanda ( Indonesia ).

  Arsitektur Benteng Vander Wijk berbentuk segi delapan dengan sebagai berikut :

   

Luas benteng 3606.625 m2

Benteng Bawah 3606.625 m2

Tinggi Bangunan 9.67 m, di tambang cerobong 3.33m

terdapat 16 barak dengan ukuran 7.5 x 11.32 m

tebal dinding 1.4 m

benteng terdapat 2 lantai lantai pertama 4 pintu masuk dan 16 kamar dan 72 jendela, 63 pintu penghubung dan pintu keluar 8 tangga masuk ke lantai 2, lantai ke dua 70 pintu penghubung dan pintu keluar, 84 jendela, 16 kamar ukuran besar.

ketinggian 132,7 s/d 135 m dpl.

di atas benteng terdapat kereta wisata yang mengelilingi benteng

pada hari libur banyak wisatawan yang mengunjungi / plesir ke benteng tersebut dengan biaya yang murah dan lokasinya mudah di akses juga terdapat penginapannya. sampai sekarang bangunan benteng Van der Wijk sudah mengalami beberapa renovasi.di samping benteng vander wijk terdapat sekolah Militer yang sekarang masih aktif.

beberapa gambar Benteng Van der Wijk :

tampak depan

tampak depan pintu masuk

pintu masuk ke Benteng VanDer Wijck Gombong